OBAT NARKOTIKA: CODIPRONT, CODEIN, DSB

APOTEK

Sebagian besar dari kita mungkin berpikir tidak mungkin akan berurusan dengan narkotika karena kita merasa sebagai orang baik-baik. Tidak suka teler atau mabuk. Ini sebetulnya keliru. Siapa pun bisa saja berurusan dengan narkotika. Sebab narkotika bukan hanya zat yang digunakan untuk teler tapi juga termasuk obat yang disediakan di apotek.

Salah satu contohnya adalah obat batuk codein. Beberapa merek obat batuk termasuk golongan narkotika karena mengandung codein. Contohnya, Codipront. Biasanya ini diresepkan oleh dokter untuk keluhan batuk parah yang rasa nyerinya sampai menyakitkan. Batuk seperti ini tidak cukup diatasi dengan obat batuk biasa.

Sebagaimana obat psikotropika, obat codein, Codipront, dan sejenisnya hanya boleh didapat di apotek dengan resep dokter. Kalau obatnya sudah habis dan pasien membutuhkannya lagi, ia harus ke dokter lagi. Tidak ada cara lain untuk mendapatkan obat ini.

Orang yang ingin jalan pintas bisa saja googling di Google Shopping. Kalau kita memasukkan kata kunci JUAL CODIPRONT, Google akan mengarahkan kita ke situs-situs marketplace. Di sana memang ada penjual Codipront. Mereka menyamarkan barang dagangannya dengan nama CODI  PRON, CODIP  RO  N sehingga bisa lolos dari patroli siber.

Paling aman sebetulnya adalah datang ke apotek. Kalau kita ke apotek membeli obat yang masuk kategori psikotropika atau narkotika, kita pasti akan diberi tahu bahwa obat ini kategorinya super keras. Hanya boleh didapat dengan resep dokter. Sampai di sini masalah hukum bisa dicegah. Tapi kalau kita sok tahu dan mencarinya sendiri di internet, bisa saja itu akan berujung di penjara.

Silakan bagikan, klik ikon di bawah

Leave a Reply