JPPR Lamongan Sosialisasikan Pilkada ke Lansia dan Pemula
Setelah terdaftar dan terakreditasi secara kelembagaan, Jaringan Pendidikan Pemilih Rakyat (JPPR) Kabupaten Lamongan bergerak dengan cepat. Demi mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020, JPPR Kabupaten Lamongan langsung menyiapkan program awal dan unggulan yakni sosialisasi bagi pemilih pemula dan lansia.
Program tersebut diadakan bukan tanpa alasan. Menurut Aan Andri Ardiansyah selaku koordinator JPPR Kabupaten Lamongan, masih banyak warga yang belum paham betul cara berdemokrasi dengan benar, terutama pemilih pemula dan lansia. Karena masalah tersebutlah tercetus sebuah program yang siap memberikan pelatihan dan bimbingan kepada pemilih awal dan lansia.
“Kita memiliki banyak program, salah satunya adalah memberikan pendidikan bagi pemilih pemula dan lansia. Hal tersebut dilakukan agar mereka (pemula dan lansia) tahu betul bagaimana cara menggunakan hak pilihnya sebaik-baiknya,” ujarnya saat dihubungi, Kamis (12/11).
JPPR Kabupaten Lamongan sendiri baru terdaftar secara resmi pada 5 November 2020 lalu. Sebenarnya lembaga tersebut sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu. Namun kali ini mereka kembali dengan wajah dan semangat baru.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sekretaris JPPR Kabupaten Lamongan, Bayu Rangga Dirga Hutama. Menurutnya masih ada sejumlah program lain yang akan dijalankan dalam beberapa waktu ke depan.
“Program ini (sosialisasi pemilih pemula dan lansia) baru yang pertama. Masih ada beberapa program lagi, tentunya bertahap satu-satu,” imbuh pemuda yang akrab disapa Rangga itu.
JPPR akan mengawasi jalannya pemilu, baik dalam segi money politic hingga kecurangan yang lainnya. Tujuannya adalah supaya Pilkada di Lamongan berjalan lancar dan antusiasme masyarakat semakin tinggi.
Sementara itu, Ali Faizin selaku Pembina JPPR Kabupaten Lamongan secara pribadi mendukung penuh program yang akan digagas oleh teman-temannya itu.
“Semoga JPPR Kabupaten Lamongan mampu bekerja sama dengan KPU dan Bawaslu sehingga program tersebut mampu berjalan dengan baik,” ucapnya.
“Setelah sosialisasi itu sudah berjalan, harapannya pemilih pemuda dan lansia dapat meningkatkan proses berjalannya demokrasi dengan baik dari awal hingga akhir,” tambahnya.
JPPR Kabupaten Lamongan hadir untuk mensukseskan Pilkada dalam melakukan pendidikan untuk masyarakat dan pemantau terhadap jalannya pemilu. JPPR juga bisa dikatakan sebagai lembaga pemantau independen yang membantu KPU dan Bawaslu dalam mensukseskan Pilkada Lamongan 2020.